Pentapan Kadar Zn dalam Sampel ZnSO4.7H2O
DASAR
Dalam suasana netral yang tidak mengandung NH4OH,
seng dapat diendapkan sebagai NH4ZnPO4 yang berwarna
putih. Endapan dapat ditimbang sebagai NH4ZnPO4 setelah
dikeringkan pada 1100C atau sebagai Zn2P2O7
setelah dipijarkan.
REAKSI
ZnSO4.7H2O
→ ZnSO4 + 7H2O
ZnSO4
+ (NH4)2HPO4 → NH4ZnPO4
+ NH4HSO4
ALAT DAN
BAHAN
ALAT :
1.Neraca analitik
2.Neraca sauter
4.Neraca kasar
5.Gelas ukur
6.Piala gelas
400ml
7.Piala gelas
800ml
8.Tutup kaca
besar
9.Pengaduk kaca
10.Policemen
11.Erlenmeyer
12.Labu semprot
13.Gegep besi
14.Vakum
15.Cawan kaca
masir G2/G3
16.Desikator
17.Teklu
18.Kaca arloji
19.Kasa asbes
20.Kaki tiga
21.Oven
BAHAN
1. Sampel
sengsulfat (ZnSO4.7H2O)
2. Larutan
(NH4)2HPO4 10 %
NH4Cl
10%
Larutan (NH4)2HPO4
1 % panas
3. Hablur
CH3COONa
4. Alkohol
1 : 1
5. Air
suling
6. HNO3
4N
7. HCl
4N
8. BaCl2
0.5N
9. AgNO3
0.1%
CARA KERJA :
1.Timbang ± 0,2
gram sampel
2.Larutkan dengan
± 100 mL air suling dalam piala gelas 400 mL
Bubuhi ± 25mL
NH4Cl 10% dan ± 1 gram hablur CH3COONa (neraca kasar)
3.Panaskan sampai
hampir mendidih
4.Endapkan dengan
10 mL (NH4)2HPO4 10%
5.Simpan diatas
penangas air mendidih ± 1 jam
8.Uji pengendapan
sempurna
9.Saring endapan
dengan cawan kaca masir G2/G3 atau cawan Gooch (harus dibuat dulu)
Cuci endapan
dengan larutan (NH4)2HPO4 1 % panas sampai
bebas klorida
10.Bilas endapan
dalam cawan kaca masir dengan air suling, kemudian dengan alkohol 1 :1
11.Keringkan
endapan di oven pada suhu 1100C, dinginkan, timbang
12.Lakukan sampai
bobot tetap (NH4ZnPO4)
PEMBAHASAN
Seng harus diendapkan dalam suasana netral. Hal ini dikarenakan apabila
seng diendapkan dengan NH4OH atau NaOH yang pHnya cukup tinggi, seng
akan larut sebagai zinkat. Seng dengan NH4OH juga akan membentuk
garam rangkap [Zn(NH3)4]+2.
Dalam suasana asam, seng juga dapat larut. Oleh karena itu, untuk mengatur agar
pH sedikit di atas 7 dipakai Natrium asetat (CH3COONa). Pada
penetapan ini, suasana netral terjadi ketika penambahan NH4Cl dan CH3COONa Larutan diendapkan
dengan (NH4)2HPO4 10 % setelah dipanaskan
hingga hampir mendidih. Karena apabiila sampai mendidih, maka akan terjadi
hidrolisis.
Dalam kondisi masih panas, piala gelas dibawa ke penangas air untuk diperam kurang lebih 1 jam. Hal ini
dilakukan untuk mencegah terjadinya peptisasi, yaitu penguraian kembali
gumpalan-gumpalan koloid menjadi butir-butir koloid. Untuk mengurangi kelarutan endapan dicuci
dengan larutan amonium hidrogen posfat panas. Endapan tidak dipijarkan, sebagai
penyaring dipakai cawan penyaring kaca masir supaya cepat kering endapan pada
tahap terakhir dibilas dengan alkohol.
Sebelum cawan kaca masir digunakan untuk menyaring, cawan kaca masir harus
dibilas dengan alkohol dikeringkan dalam oven, didinginkan dalam desikator, dan
ditimbang bobot kosongnya.
Setelah cawan kaca masir selesai digunakan,maka cawan kaca masir harus:
1. Dicuci dengan air yang mengalir
2. Direndam dalam larutan HNO3 pekat di ruang asam.
3. Dicuci lagi dengan air
4. Disimpan dalam loker
Dari data yang diperoleh,biasanya terjadi lenaikan bobot. Hal ini
disebabkan oleh beberapa hal,seperti masih terdapatnya air pada endapan yang
ada didalam cawan akibat kurang stabilnya suhu pada oven.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar